Hingga saat ini, menyusun sebuah
daftar yang berisikan 9 angkatan udara terkuat di dunia merupakan topik
yang menjadi perdebatan. Bagaimana tidak topik ini selalu menimbulkan pro
dan kontra di antara pengguna internet. Namun tidak ada seorang pun yang
bisa menyangkal kemampuan bermanuver para penguasa udara tersebut,
berdasarkan kebangsaan mereka. Berikut adalah daftar 9 ‘penjaga
kedamaian angkatan udara paling mematikan berdasarkan kemampuan
strategi, serangan dan intelijen.
1. Japan Air Self-Defense Force (Jepang)
Divisi
penerbangan dari Militer Jepang atau yang dikenal dengan Japan
Self-Defense Force, JASDF merupakan salah satu kekuatan utama Jepang,
yang dibentuk berdasarkan kebijakan pertahanan Jepang. Setelah Perang
Dunia Kedua, JASDF didirikan pada tahun 1954, sebaga divisi gabungan
dari Imperial Japanese Army Air Service and Imperial Japanese Navy Air
Service. Dilengkapi dengan system radar ultramodern dan patrol tempur
udara, JASDF lebih dikenal karena pasukan serangnya.
2. Royal Australian Air Force (Australia)
Terbilang
cukup kecil namun mematikan, RAAF didirikan pada tanggal 31 Maret 1921,
dan hingga saat ini RAAF telah berperan besar dalam sejumlah konflik
pada abad ke-20. Terdiri dari satuan pesawat tempur dengan tekonologi
canggih, RAAF dikenal karena mengimplementasikan efek udara kinetik dan
non-kinetik.
3. Russian Air Force (Rusia)
Karakteristik
angkatan udara Rusia belum dapat ditentukan. Dengan doktrin yang sangat
efektif dan mekanisasi pertahanan, angkatan udara Rusia memiliki
kemampuan untuk bermanuver dalam berbagai medan. Unggul karena mampu
mengimplementasikan strategi dengan teknologi yang tak lazim, angkatan
udara ini didirikan setelah perpecahan Uni Soviet pada tahun 1991-1992.
4. Indian Air Force (India)
Dianggap
sebagai salah satu angkatan udara dengan perlengkapan terbaik di dunia
yang juga memiliki standar professional, IAF didirikan pada tanggal 8
Oktober 1932, dan sejak didirikan IAF telah menjadi sorotan media karena
ekspansi dan modernisasi yang dilakukannya. IAF juga merupakan angkatan
udara ke-4 terbesar di dunia dengan 170.000 personel dan 1.500 pesawat.
5. United States Air Force (Amerika)
Penguasa
teknologi udara serta konsep-konsep yang diambil dari perfilman
Hollywood, USAF didirikan pada tanggal 11 September 1947 dengan motto
‘Tidak Ada yang Mendekat’ (No One Comes Close). Dengan keunggulan di
udara, luar angkasa dan dunia maya, angkatan udara Amerika memiliki
jumlah pesawat tempur terbanyak di dunia yang hampir sama dengan
gabungan jumlah pesawat tempur di luar Amerika.
6. People’s Liberation Army Air Force (Cina)
Dengan
daftar lebih dari 330.000 anggota dan lebih dari 2.500 pesawat, PLAAF
merupakan kekuatan udara terbesar di Asia dan dikenal karena memiliki
sejumlah pesawat tempur independen mematikan. Didirikan secara resmi
pada tanggal 11 November 1949, angkatan udara Cina memiliki keunggulan
kualitatif dengan pendekatan mematikan dalam arena serangan udara.
7. Israeli Air Force (Israel)
Jangan
mencari masalah dengan Israel. ‘Leluhur’ dari pertempuran dengan acuan
pertahanan ini merupakan angkatan udara paling mematikan yang terdiri
dari pilot-pilot mematikan dengan sumber daya tak terbatas. Lihatlah
sejarah mereka dan anda akan menemukan fakta bagaimana angkatan udara
Israel ini telah berulang kali menunjukkan keunggulannya untuk
menyingkirkan lawan.
8. Luftwaffe (Jerman)
Salah
satu angkatan udara paling ofensif yang memiliki pilot-pilot handal,
Luftwaffe didirikan pada tahun 1935, setelah melanggar Perjanjian
Versailles. Selama Perang Dunia Kedua, Luftwaffe merajai langit Eropa
dan mengalahkan musuh-musuhnya dengan segala kemajuan yang dimilikinya.
Sebagian besar pilot Luftwaffe menempuh latihan di Amerika Serikat atau
Kanada. Pusat latihan taktik angkatan udara ini terletak di Holloman Air
Force Base di New Mexico dan Canadian Forces Air Command di Goose Bay.
9. Royal Air Force (Inggris)
Kekuatan
utama dari angkatan bersenjata Inggris dan penentu utama dari
konflik-konflik terbesar dunia, RAF merupakan angkatan udara tertua di
dunia yang terkenal karena pemboman strategis-nya. RAF didirikan saat
Perang Dunia Pertama, pada tanggal 1 April 1918 atas hasil penggabungan
dari Royal Naval Air Services dan Royal Flying Corps.